Gorutnews.com – Pada Senin, 2 Desember 2024, sekitar pukul 12.00 WITA, dua warga Desa Molontadu, Kecamatan Tomilito, Kabupaten Gorontalo Utara, ditemukan meninggal dunia setelah terseret ombak besar sejauh 100 meter di Pantai Lokpon saat mencari ikan menggunakan pukat. Kedua korban adalah Sagap Abai (54), warga Desa Molontadu, dan Ramdan S. Ibrahim (27), juga berasal dari desa yang sama.
Babinsa Koramil setempat, Sertu Darwin Djumati, bergerak cepat setelah menerima laporan insiden tersebut. Beliau langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan koordinasi dengan aparat Desa Molontadu serta Basarnas Gorontalo Utara untuk melakukan upaya pencarian. Selain itu, Sertu Darwin juga menghimbau warga agar tetap waspada terhadap cuaca buruk yang menyebabkan tingginya gelombang laut.
Kedua korban akhirnya ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa dan telah dibawa ke rumah duka oleh pihak keluarga untuk segera dimakamkan. Insiden ini menjadi pengingat bagi masyarakat pesisir untuk selalu meningkatkan kewaspadaan saat melaut, terutama di tengah cuaca yang tidak menentu.
Kehadiran Babinsa Sertu Darwin Djumati dalam proses pencarian mendapat apresiasi dari masyarakat setempat atas dedikasi dan kepeduliannya.
Peran aparat dan kerjasama antar pihak menjadi kunci dalam menangani insiden tragis ini, sekaligus memastikan keamanan warga dalam menghadapi risiko serupa di masa mendatang.