Gorutnews.com – Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Monano menyebabkan banjir di Desa Tudi dan Desa Mokonou, Kamis (10/4/2025) pukul 21.30 WITA. Ketinggian air sempat mencapai 80 sentimeter.
Akibatnya, ruas jalan Trans Sulawesi yang menghubungkan arah Buol ke Gorontalo tergenang air dan tidak bisa dilewati kendaraan. Arus lalu lintas sempat lumpuh selama beberapa jam.
Babinsa Koramil 1314-01/Kwandang, Pelda Marnex Lengkoan, bersama aparat lainnya turun langsung membantu masyarakat dan mengatur lalu lintas di lokasi banjir yang terjadi cukup tiba-tiba itu.
“Kami langsung turun ke lokasi, mengatur arus lalu lintas, bantu warga, dan berkoordinasi dengan desa, Polsek serta BNPB untuk penanganan cepat,” ujar Pelda Marnex Lengkoan di lapangan.
Banjir menyebabkan 86 rumah warga di Desa Tudi dan 112 rumah di Desa Mokonou terendam. Meski demikian, tidak ada laporan korban jiwa akibat bencana ini.
Babinsa juga terus memantau perkembangan situasi dan menghimbau warga agar tetap waspada terhadap potensi banjir susulan, mengingat cuaca masih sering hujan.
Hingga Jumat dini hari, air mulai surut dan arus lalu lintas di jalur Trans Sulawesi sudah kembali normal. Warga pun mulai membersihkan rumah dari sisa-sisa lumpur.
